dakwatuna.com – Gaza. Pemerintah Turki menyatakan
akan mengirimkan kapal pembangkit listrik ke Jalur Gaza. Listrik yang
akan dipasok diperkirakan mencapai 100 Megawatt. Proyek ini dilakukan
pemerintah dengan pihak swasta Turki.
Seperti dilansir Memo Islam,
Ahad (24/8/2014) kemarin, menteri energi Turki, Taner Yıldız,
mengatakan bahwa negaranya akan segera menyelesaikan segala hal terkait
itu. Menurutnya, sesuai rencana sebuah kapal pembangkit listrik di
pelabuhan nelayan Jalur Gaza.
Menurut Yıldız, cara inilah solusi
instan untuk memenuhi kebutuhan listrik yang sangat besar di Gaza.
Israel telah menghancurkan instalasi listrik yang berasal dari Israel
dengan kekuatan 120 megawatt. Pasukan listrik dari Turki ini
diperkirakan bisa membantu Gaza selama 3 bulan. Dalam jangka waktu
itulah, instalasi listrik yang permanen hendaknya diperbaiki.
(msa/dakwatuna)
Senin, 25 Agustus 2014
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar